Viola Triamanda/MPI
IDXChannel - PT Bank KB Bukopin Tbk (BBKP) menerapkan standar keamanan berlapis dan penerapan manajemen risiko untuk meningkatkan penguatan sistem pengamanan di tengah maraknya ancaman serangan siber seperti ransomware pada sektor perbankan.
Wakil Direktur Utama KB Bukopin, Robby Mondong mengatakan bahwa keamanan nasabah saat bertransaksi bukan lagi sebagai pendukung tapi sebagai hal yang wajib pihaknya penuhi terutama pada channel digital.
"Kami juga terus mengingatkan Nasabah agar waspada terhadap jenis kejahatan siber, karena peran nasabah sangat vital untuk terhindar dari kehilangan data," ujarnya dikutip dari rilis, Rabu (24/05/2023).
Lebih lanjut dia menjelaskan KB Bukopin terus memberikan edukasi dan sosialisasi terkait pentingnya menjaga kerahasiaan 3 faktor otentifikasi yang dimiliki oleh Nasabah. Pertama something you know yakni PIN atau password, kedua something you have yakni perangkat smartphone dan kartu debit serta kartu kredit, dan ketiga something you are yakni sidik jari, suara dan biometric.
"Kelengahan Nasabah atas 3 faktor otentifikasi inilah yang paling rentan untuk disasar oleh pelaku kejahatan siber, sehingga KB Bukopin berkomitmen untuk memberikan edukasi agar nasabah menjaga kerahasiaan otentifikasi tersebut," tambahnya.
