sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Prinsip GCG Bantu Bank BJB (BJBR) dan BJB Syariah Perkuat Fundamental dan Daya Saing

Banking editor Taufan Sukma Abdi Putra
09/10/2024 09:01 WIB
Penerapan GCG membawa Bank BJB semakin bertumbuh dan berkontribusi lebih maksimal terhadap perekonomian daerah dan juga nasional.
Prinsip GCG Bantu Bank BJB (BJBR) dan BJB Syariah Perkuat Fundamental dan Daya Saing (foto: MNC Media)
Prinsip GCG Bantu Bank BJB (BJBR) dan BJB Syariah Perkuat Fundamental dan Daya Saing (foto: MNC Media)

IDXChannel - Di tengah persaingan industri perbankan yang semakin ketat, penerapan prinsip Good Corporate Governance (GCG) dinilai menjadi fondasi penting dalam memperkuat fundamental kinerja bank demi meningkatkan daya saing. Hal tersebut dirasakan betul oleh PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (BJBR), atau Bank BJB.

Dengan penerapan tata kelola yang baik, Bank BJB tidak hanya memastikan kelancaran operasional, namun juga menjaga kepercayaan pemangku kepentingan serta memenuhi standar-standar kepatuhan yang ditetapkan regulator.

Menurut Corporate Secretary Bank BJB, Widi Hartoto, penerapan GCG telah menunjukkan hasil yang signifikan, sehingga membawa Bank BJB semakin bertumbuh dan berkontribusi lebih maksimal terhadap perekonomian daerah dan juga nasional.

"Kami telah menerapkan GCG yang ketat dalam setiap aspek bisnisnya. Prinsip-prinsip seperti transparansi, akuntabilitas, dan integritas menjadi dasar operasional sehari-hari," ujar Widi, dalam keterangan resminya, Selasa (8/10/2024).

Hal ini, menurut Widi, tidak hanya meningkatkan efisiensi perusahaan, namun juga memberikan nilai tambah bagi para pemangku kepentingan, termasuk nasabah dan mitra bisnis.

Bentuk konkreat atas manfaat penerapan GCG yang konsisten dan menyeluruh, Bank BJB bersama anak usahanya, yaitu PT Bank Jabar Banten Syariah (BJB Syariah) baru saja meraih penghargaan dalam ajang Annual Report Award (ARA) 2023, pada Malam Penganugerahan ARA 2023–Internalizing Integrated Mindset Toward Sustainable Long Term Value Creation.

Penghargaan ini diselenggarakan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Kementerian BUMN, Direktorat Jenderal Pajak-Kementerian Keuangan, Bursa Efek Indonesia (BEI), Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI), Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), Komite Nasional Kebijakan Governance (KNKG) dan Ikatan Akuntan Indonesia (IAI).

"Dalam ajang ini kami meraih kategori BUMD Keuangan dan bank bjb Syariah kategori Syariah Keuangan, yang menandai keberhasilan Bank BJB beserta anak usaha dalam menjalankan praktik tata kelola yang baik," ujar Widi.
 
Dalam acara yang digelar di Gedung Bursa Efek Indonesia, Senin (7/10/2024) lalu, penghargaan diterima langsung oleh Direktur Utama Bank BJB, Yuddy Renaldi, dan Direktur Komersial & UMKM Bank BJB, Nancy Adistyasari.

Sedangkan penghargaan untuk BJB Syariah diterima oleh Plt. Direktur Utama bank BJB Syariah, Ita Garmeita, Komisaris Utama Independen BJB Syariah Syariah Agus Riswanto dan Komisaris BJB Syariah Isa Anwari.

Penghargaan ini merupakan bukti nyata dari upaya Bank BJB dalam menjalankan bisnis secara berkelanjutan, serta menjaga kepercayaan pemangku kepentingan melalui keterbukaan informasi.

"Kami telah membuktikan bahwa GCG mampu menjadi pendorong utama perubahan positif dalam kinerja perusahaan. Dengan tata kelola yang terintegrasi, Bank BJB mampu meningkatkan performa keuangan serta menjaga keberlanjutan lingkungan dan sosial," ujar Widi.

Penghargaan Annual Report Award (ARA) 2023 yang diterima oleh bank bjb menjadi pengakuan atas komitmen perusahaan dalam mengelola laporan tahunan sesuai dengan standar terbaik.

ARA sendiri bertujuan untuk mendorong keterbukaan informasi dan penerapan tata kelola perusahaan yang baik di Indonesia.

Widi menegaskan bahwa penerapan GCG di Bank BJB tidak hanya sebatas pemenuhan regulasi, namun sekaligus menjadi landasan utama dalam strategi ekspansi perusahaan. Dengan menjalankan prinsip-prinsip GCG, Bank BJB mampu mencapai pertumbuhan yang berkelanjutan serta memberikan dampak positif bagi perekonomian daerah.

Dalam rangka mempertahankan dan meningkatkan kualitas tata kelola, Bank BJB secara rutin melakukan evaluasi terhadap proses bisnisnya, termasuk menyesuaikan dengan perkembangan regulasi.

"Ini kami lakukan demi menjaga kepercayaan nasabah serta mematuhi seluruh standar yang ditetapkan oleh otoritas terkait," ujar Widi.

Bank BJB, dikatakan Widi, terus berinovasi dalam menyusun laporan tahunan yang tidak hanya memenuhi standar akuntansi dan pelaporan, tetapi juga mencerminkan komitmen perusahaan terhadap keberlanjutan.

Penerapan GCG yang efektif memungkinkan Bank BJB untuk terus tumbuh di tengah tantangan global, termasuk menghadapi persaingan di industri perbankan yang semakin ketat.

Dengan capaian ini, Bank BJB semakin memperkuat posisinya sebagai salah satu bank dengan tata kelola terbaik di Indonesia.

"Ke depan, Bank BJB senantiasa berkomitmen untuk terus menjalankan bisnis yang berkelanjutan, serta berperan aktif dalam mendukung perekonomian daerah dan nasional," ujar Widi.

(taufan sukma)

Halaman : 1 2 3 4
Advertisement
Advertisement