"Penurunan BI Rate diharapkan mampu mendorong perbankan menurunkan suku bunga kredit, sehingga memperkuat daya dorong terhadap sektor riil," ujarnya.
Dengan biaya pinjaman yang lebih rendah, kata dia, pelaku usaha memiliki peluang lebih besar untuk melakukan ekspansi dan meningkatkan produktivitas.
Sebagai bank dengan portofolio pembiayaan terbesar di sektor UMKM, BRI melihat ruang yang semakin terbuka bagi pertumbuhan kredit yang sehat dan inklusif.
"BRI juga menyatakan komitmennya untuk terus mendukung pemulihan ekonomi melalui akses pembiayaan yang lebih terjangkau dan berkelanjutan," kata Hendy.
(Rahmat Fiansyah)