Untuk mendukung pengembangan gerai baru perseroan, lanjut Suantopo, pada November lalu perseroan telah merelokasi operasional gudang yang sebelumnya disewa oleh perseroan di Bantul, ke gudang baru milik perseroan di Boyolali.
“Kapasitas normal gudang baru yang dimiliki bisa memasok ke 300 gerai, naik dari sebelumnya 220 gerai dibandingkan dengan gudang sebelumnya,” ujar Suantopo.
Tahun 2024 mendatang, MIDI berencana menambah 200 gerai Alfamidi di tahun 2024. Tak hanya gerai Alfamidi, perseroan juga berencana menambah 250 gerai Lawson di tahun 2024.
Sebanyak 50 gerai akan dibangun dengan format stand-alone dan 200 gerai lainnya bakal dibangun dengan format store-in-store.
Perseroan juga menganggarkan belanja modal atau capital expenditure sebesar Rp1,4 triliun, yang di antaranya akan dialokasikan untuk pembangunan gerai Alfamidi dan Lawson.