Nia Deviyana
IDXChannel - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan pemerintah masih mewaspadai pengaruh guncangan ekonomi global. Faktor tersebut akan menjadi fondasi dalam menyusun Kebijakan Ekonomi Makro dan Pokok Pokok Kebijakan Fiskal Tahun 2024 bersama DPR RI.
"Karena guncangan global yang terjadi baik dari pandemi, geopolitik, climate change, dan disrupsi digital ekonomi tidak mudah dan memengaruhi kinerja keuangan suatu negara," ujar Sri dalam Press Statement yang diunggah di kanal Youtube Kemenkeu, Jumat (19/5/2023).
"Indonesia terus mewaspadai berbagai tantangan eksternal dan memiliki berbagai tugas untuk memperbaiki fondasi secara struktural perekonomian Indonesia," imbuhnya.
Kebijakan ekonomi makro dan pokok-pokok kebijakan fiskal 2024 juga tidak lepas dari berbagai capaian yang telah dilalui Indonesia selama 10 tahun terakhir.
Dari dalam negeri, pemerintah juga akan menggenjot pembangunan infrastruktur yang masih tertinggal. Kemudian, meningkatkan kebijakan regulasi yang efisien dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM).
"Ini menjadi latar belakang dan kerangka menyusun kebijakan fiskal sebagai salah satu instrumen makro ekonomi dan arah pembangunan nasional yang akan dicapai dengan APBN," kata Sri.
Adapun 2024 menjadi tahun terakhir kepemimpinan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Maruf Amin.
"Oleh karena itu berbagai fokus untuk menjaga dan meningkatkan kemampuan untuk mencapai strategi dan berbagai target ekonomi dan pembangunan nasional akan diupayakan," pungkasnya. (NIA)
