IDXChannel - Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah menegaskan bahwa program BLT Rp600 ribu tersebut dihentikan untuk tahun ini.
"Untuk BLT subsidi Rp600 ribu tidak ada anggaran yang dialokasikan dalam APBN 2021. Fokusnya ke insentif kartu Prakerja," ujar Ida saat berkunjung ke perusahaan jamu dan kosmetik di Kabupaten Bekasi beberapa waktu lalu.
Menaker Ida menyebutkan, alokasi APBN 2021 untuk Kartu Prakerja cukup besar, yakni Rp20 triliun. Sehingga, kartu Prakerja tidak hanya untuk peningkatan kompetensi, tetapi juga insentif sehingga menjadi semi-bansos.
Sekadar infomasi, pemerintah berencana membuka pendaftaran Kartu Prakerja gelombang 12 pada awal 2021. “Program Kartu Prakerja tahun 2021 akan dimulai dengan gelombang 12,” jelas Head of Communication PMO Kartu Prakerja Louisa Tuhatu seperti dikutip Okezone.
Namun, sebelum mendaftar pastikan anda memenuhi syarat berikut:
1. Warga Negara Indonesia (WNI).
2. Berusia di atas 18 tahun.
3. Tidak sedang melakukan kuliah atau sekolah
Adapun total bantuan yang didapat adalah sebesar Rp3,55 juta, dengan rincian Rp600 ribu untuk biaya pelatihan tiap bulan selama empat bulan atau total Rp2,4 juta dan Rp1 juta sebagai insentif biaya pelatihan, serta Rp150 ribu sebagai biaya survei. (Sandy)