sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Dukung Pengembangan Ekosistem Kendaraan Listrik, Carsurin (CRSN) Lakukan Ini

Economics editor Taufan Sukma Abdi Putra
30/07/2024 15:33 WIB
dihelatnya Hadirnya IBS 2024 memang diharapkan dapat membantu menjawab isu-isu strategis di masing-masing rantai pasok industri baterai EV.
Dukung Pengembangan Ekosistem Kendaraan Listrik, Carsurin (CRSN) Lakukan Ini (foto: MNC Media)
Dukung Pengembangan Ekosistem Kendaraan Listrik, Carsurin (CRSN) Lakukan Ini (foto: MNC Media)

IDXChannel - PT Carsurin Tbk (CRSN) mendukung penuh upaya pemerintah dalam mengembangkan ekosistem kendaraan listrik (electric vehicle/EC) nasional.

Dukungan tersebut, di antaranya, dilakukan dengan menggandeng National Battery Research Institute (NBRI) guna menghadirkan fasilitas pengujian baterai EV yang diklaim terlengkap di Indonesia.

Peresmian fasilitas baru tersebut dilakukan saat pembukaan acara International Battery Summit (IBS) 2024, yang bertempat di Jakarta (29/7/2024).

Prosesi persemian sekaligus pembukaan dilakukan secara langsung oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Indonesia, Luhut Binsar Panjaitan dan Kepala Staf Kepresidenan Republik Indonesia, Moeldoko.

"Kerjasama strategis antara Carsurin dan NBRI tidak hanya menandai langkah menuju pencapaian visi Indonesia menjadi pusat global produksi baterai EV, tapi juga mewakili model kolaborasi antara sektor swasta dan lembaga penelitian dalam mendorong terciptanya inovasi dan
keberlanjutan," ujar Direktur Utama CRSN, Sheila Tiwan, dalam keterangan resminya, Senin (29/7/2024).

Menurut Sheila, dihelatnya Hadirnya IBS 2024 memang diharapkan dapat membantu menjawab isu-isu strategis di masing-masing rantai pasok industri baterai EV, lengkap dengan solusi lokal maupun internasional. 

Sedangkan jalinan kerja sama CRSN dan NBRI sendiri, dikatakan Sheila, telah digagas sejak Februari 2024, sekaligus menandai kemajuan signifikan dalam kolaborasi kedua belah pihak untuk memperkuat posisi Indonesia dalam industri EV. Dalam perjanjian kerjasama tersebut ditetapkan kerangka kerja operasional fasilitas pengujian baterai EV yang canggih dan terlengkap di Indonesia.

Kerja sama tersebut sekaligus diklaiM Sheila sebagai tonggak penting dalam upaya Indonesia menuju mobilitas berkelanjutan dan kepemimpinan teknologi di sektor EV yang memenuhi standar tertinggi keselamatan, efisiensi, dan pengelolaan lingkungan.

"Pendirian fasilitas pengujian baterai EV merupakan langkah penting dalam perjalanan kami menuju masa depan yang lebih hijau dan berkelanjutan untuk Indonesia. Fasilitas laboratorium bersama NBRI merupakan representasi dari dedikasi Carsurin terhadap keunggulan, inovasi, dan komitmen terhadap kesejahteraan lingkungan kita," ujar Sheila.

Sheila menjelaskan, pihaknya bersama NBRI siap melakukan kemajuan yang signifikan dalam mengurangi emisi karbon dan meningkatkan keamanan energi negara, sekaligus memposisikan Indonesia sebagai pemain kunci dalam industri EV global.

Nantinya, fasilitas pengujian baterai EV terlengkap ini akan menyediakan jasa pengujian laboratorium yang komprehensif untuk baterai pack EV di berbagai skenario dan kondisi.

Cakupan ini termasuk pada pengujian uji jatuh, kejut mekanis, vibrasi, proteksi pengisian (charging) berlebih, proteksi pengosongan (discharging) berlebih, kejut termal dan siklus termal, perlindungan suhu berlebih, perlindungan hubungan singkat eksternal, dan ketahanan api.

"Tahap awal pengujian baterai EV akan memprioritaskan mode transportasi kendaraan roda dua, sejalan dengan pasar pembelian EV di
Indonesia," ujar Sheila.

Sementara, Pendiri NBRI, Evvy Kartini, menyebut bahwa hadirnya laboratorium pengujian baterai EV tercanggih dan terlengkap di Indonesia ini merupakan bukti dari visi NBRI untuk menjadikan Indonesia memiliki teknologi yang canggih dan berkelanjutan.

Dengan menggabungkan sumber daya dan keahlian, menurut Evvy, pihaknya menetapkan standar baru untuk pengujian, penelitian, dan inovasi baterai EV.

"Kerjasama strategis ini bukan hanya jasa laboratorium saja, namun juga melambangkan potensi dan kemajuan Indonesia sehingga dapat mendorong perubahan global dalam industri EV. Bersama-sama, kami menuju ke masa depan di mana energi terbarukan dan teknologi menciptakan dunia yang lebih bersih, lebih berkelanjutan untuk generasi yang akan datang," ujar Evvy.

(Taufan Sukma)

Halaman : 1 2 3 4
Advertisement
Advertisement