Desi Angriani
IDXChannel – Dana Moneter Internasional (IMF) menyetujui pinjaman USD3 miliar untuk Mesir lantaran ekonomi di negara tersebut tengah sakit parah akibat dampak perang Rusia ke Ukraina.
Salah satu importir gandum terbesar di dunia ini sangat terpukul oleh melonjaknya harga minyak dan komoditas. Imbas lesunya ekonomi di Mesit, investor asing pun menarik dana mereka USD22 miliar dari pasar uang.
Dilansir dari Reuters, Minggu (18/12/2022) persetujuan dewan eksekutif IMF memungkinkan pencairan dana moneter sekitar USD347 juta pada tahap awal.
Mesir juga mengharapkan pembiayaan tambahan sekitar USD14 miliar dari mitra internasional dan regional. Termasuk pembiayaan baru dari negara-negara Teluk lainnya, melalui divestasi aset negara yang serta bentuk pembiayaan tradisional dari kreditor multilateral dan bilateral.
