Tangguh Yudha
IDXChannel - Menteri Perdagangan (Mendag), Budi Santoso mengungkap bahwa program UMKM Bisa Ekspor mencatatkan capaian positif. Adapun transaksi sepanjang Januari-Oktober 2025 tercatat sebesar USD130,17 juta atau setara Rp2,1 triliun.
"Program UMKM Bisa Ekspor terus menunjukkan dampak nyata dalam kurun waktu Januari-Oktober 2025, tercatat 542 business matching yang melibatkan 1.049 UMKM, nilai transaksi yang dihasilkan mencapai USD130,17 juta," kata dia saat membuka Jakarta Muslim Fashion Week (JMFW) 2026, Kamis (6/11/2025).
Salah satu produk yang paling diminati pembeli mancanegara yaitu modest fashion. Adapun negara teratas yang menggemari produk modest fashion local yaitu Inggris, Afrika Selatan, Meksiko, Malaysia, dan Singapura
Mendag menambahkan, UMKM Bisa Ekspor menjadi salah satu bentuk dukungan pemerintah untuk mendongkrak daya saing pelaku usaha modest fashion nasional di pasar global.
Selain program tersebut, Kemendag juga menjalankan berbagai inisiatif strategis lainnya seperti pengamanan pasar dalam negeri dan perluasan pasar ekspor.
JMFW 2026 berlangsung di Kartika Expo Center, Balai Kartini, Jakarta pada 6-9 November 2025 dengan mengusung tema "Essential Lab: Crafting the Future of Modest Fashion for Every Lifestyle".
Mendag menuturkan, JMFW 2026 menjadi etalase penting untuk mempromosikan modest fashion Indonesia ke pasar internasional.
"Saya berharap JMFW 2026 tidak hanya menjadi ajang pameran dan promosi produk modest fashion Indonesia, tetapi juga menjadi inspirasi dan motivasi bagi seluruh pelaku industri kreatif untuk terus berinovasi, memperkuat kualitas, dan meningkatkan daya saing di tingkat global," pungkasnya.
(NIA DEVIYANA)
