Wiwie Heryani
IDXChannel- Pendiri atau founder brand pakaian outdoor/pecinta alam, Patagonia, Yvon Chouinard baru-baru ini mengungkapkan bahwa dia memberikan keuntungan dari perusahaannya itu melalui orang kepercayaannya untuk memerangi krisis iklim.
Alih-alih menjual perusahaan atau mengumumkannya kepada publik, Chouinard, yang terkenal karena pendakian Alpine di Taman Nasional Yosemite dan memiliki kekayaan bersih USD1,2 miliar, telah mengalihkan kepemilikan perusahaan keluarganya tersebut kepada sebuah perwalian dan organisasi nirlaba.
“Setiap tahun, uang yang kami hasilkan setelah diinvestasikan kembali dalam bisnis akan dibagikan sebagai dividen untuk membantu memerangi krisis di bumi,” tulisnya dalam surat terbuka di situs web perusahaan, pada Rabu, dikutip dari Reuters, Kamis, (16/9/2022).
"Alih-alih mengambil hasil keuntungan dan mengubahnya menjadi kekayaan bagi investor, kami akan menggunakan omzet yang diciptakan Patagonia untuk melindungi alam,” lanjutnya.
Patagonia dipastikan akan terus beroperasi sebagai perusahaan swasta nirlaba. Namun, keluarga Chouinard yang sebelumnya mengendalikan perusahaan tersebut, sejak bulan lalu, tidak lagi memiliki perusahaan tersebut.
Saham voting perusahaan sedang ditransfer ke Patagonia Purpose Trust sementara saham non-voting telah diberikan kepada Holdfast Collective, sebuah organisasi nirlaba yang didedikasikan untuk memerangi krisis lingkungan dan mempertahankan alam. Meski begitu, orang kepercayaan tersebut akan tetap dalam pemantauan keluarga Chouinard.
Menurut New York Times, tak seperti orang kaya kebanyakan, tindakan pendiri Patagonia dan keluarganya itu dinilai bukan untuk mendapatkan keuntungan finansial. Bahkan, Chouinard dan keluarga justru bakal menanggung tagihan pajak dari sumbangan tersebut.
(IND)
