Cahya Puteri Abdi Rabbi
IDXChannel -PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA) resmi melayani penerbangan langsung ke Tanah Suci dari Yogyakarta. Layanan penerbangan langsung tersebut dilaksanakan melalui rute penerbangan Yogyakarta – Jeddah (pp), yang dilayani dengan armada A330-300.
Dengan beroperasinya rute penerbangan tersebut, maka saat ini perseroan menjadi satu-satunya maskapai yang melayani penerbangan langsung dari Yogyakarta dan Jawa Tengah ke Tanah Suci. Adapun, pada penerbangan perdana tersebut, Garuda Indonesia mengangkut sedikitnya 215 calon jemaah.
Direktur Utama GIAA, Irfan Setiaputra mengatakan bahwa pembukaan rute penerbangan langsung ke Tanah Suci dari Yogyakarta merupakan upaya perseroan untuk mengoptimalkan peluang pasar umrah dari Yogyakarta dan Jawa Tengah, sekaligus merupakan manifestasi dari sebuah komitmen besar untuk menghadirkan konektivitas, serta pelayanan terbaik bagi masyarakat muslim dari wilayah Yogyakarta dan sekitarnya yang ingin melakukan perjalanan ibadah menuju Tanah Suci.
“Pengoperasian rute diharapkan dapat menjadi nilai tambah tersendiri bagi para jemaah, khususnya mereka yang berusia lanjut,” kata Irfan dalam keterangan resminya, Sabtu (12/8/2023).
Irfan melanjutkan, pembukaan rute ini merupakan salah satu strategi pengembangan jaringan yang dilaksanakan perseroan, khususnya dalam mengoptimalkan pangsa pasar umrah.
Di mana, GIAA pada bulan Agustus hingga September mendatang secara bertahap membuka rute penerbangan umrah langsung dari lima kota besar, yaitu Banda Aceh, Yogyakarta, Makassar, Surabaya, dan Kertajati, yang juga didukung dengan penambahan frekuensi penerbangan dari Jakarta menuju Jeddah dan Madinah.
Lebih lanjut, penerbangan langsung Yogyakarta – Jeddah akan dilayani sebanyak satu kali per minggu, yaitu pada hari Sabtu, yang diberangkatkan dari Bandara Internasional Yogyakarta dengan GA-942 pada pukul 11.05 WIB dan dijadwalkan tiba di Bandara Internasional King Abdulaziz, Jeddah pada pukul 17.25 LT.
Sementara, penerbangan kembali ke Yogyakarta akan dilayani dengan GA-943 yang diberangkatkan dari Bandara Internasional King Abdulaziz, Jeddah pada pukul 19.25 LT dan dijadwalkan mendarat kembali di Bandara Internasional Yogyakarta pada pukul 10.25 WIB keesokan harinya.
“Hadirnya rute ini kami harapkan tidak hanya dapat menjembatani kebutuhan masyarakat atas layanan penerbangan ke Tanah Suci yang aman dan nyaman dengan waktu tempuh yang efisien, namun dapat mendukung penguatan ekosistem industri umrah, sehingga dapat meningkatkan perekonomian Yogyakarta dan daerah sekitarnya,” pungkas Irfan.
(DKH)
