Wahyu Dwi Anggoro
IDXChannel - Harga minyak dunia memperpanjang kenaikan karena pemangkasan pasokan oleh OPEC+ terus memperketat pasar.
Dilansir dari Bloomberg pada Senin (18/9/2023), harga Brent, patokan minyak mentah global, naik di atas USD94 per barel.
Harga Brent mengalami kenaikan selama tiga pekan berturut-turut setelah Arab Saudi dan Rusia mengumumkan perpanjangan pemangkasan pasokan hingga akhir 2023.
Menteri Energi Arab Saudi Pangeran Abdulaziz bin Salman akan menjadi salah satu pembicara utama di Kongres Perminyakan Dunia di Calgary pada Senin. Dia akan berpidato soal kebijakan minyak negaranya dan pandangannya mengenai net zero.
Harga minyak mentah di London saat ini 10% lebih tinggi secara year-to-date karena pembatasan produksi OPEC+ dan membaiknya prospek permintaan. Di sisi lain, stok minyak mentah terus turun.
"Fokus kemungkinan akan beralih ke pertemuan The Fed pekan ini, tetapi makin ketatnya pasokan dan terkikisnya persediaan kemungkinan akan terus menopang sentimen bullish," kata Vandana Hari, pendiri konsultan Vanda Insights.
Sementara itu, produk-produk olahan seperti diesel juga melonjak. Kilang-kilang minyak tidak mampu memproduksi dengan jumlah yang cukup. Alhasil, harganya jauh melampaui harga minyak mentah. (WHY)
