Wahyu Dwi Anggoro
IDXChannel - Dana Moneter Internasional (IMF) menyarankan Federal Reserve (The Fed) untuk memangkas suku bunganya secara hati-hati. Pasalnya, pasar tenaga kerja Amerika Serikat (AS) masih tangguh meskipun lonjakan inflasi terus mereda.
“Mengingat kabar baik mengenai inflasi, sangat wajar jika Federal Reserve mulai melihat apa yang terjadi di pasar tenaga kerja dan memastikan bahwa mereka tidak terlalu lama menjalankan kebijakan moneter yang ketat," kata Kepala Ekonom IMF Pierre-Olivier Gourinchas, dilansir dari Reuters pada Rabu (17/7/2024).
Menurut Gourinchas, inflasi AS dapat kembali melonjak jika The Fed memangkas suku bunga terlalu cepat.
“Mereka berada dalam posisi di mana mereka mampu untuk menunggu sebentar, dan menunggu beberapa laporan tambahan masuk, dan kemudian menyesuaikan arah berdasarkan hal tersebut," kata Gourinchas.
Pasar bertaruh The Fed akan memulai pemangkasan suku bunga pada September. Sebelumnya, The Fed mengisyaratkan pihaknya baru akan memulai pemotongan secepatnya November.
