“Memang kalau kita ngomongin green economy ada pengembangan teknologi yang menunjang adanya green economy sehingga berjalan sesuai plan itu memang harus ada teknologi yang mensupport,” kataViera, saat dihubungi IDX Channel, Jumat, (28/6/2024).
“Nah ini masih ada sangkut pautnya juga dengan peningkatan literasi digital di Indonesia. Jadi untuk adanya pengembangan UMKM hijau juga harus ada pengembangan literasi digital at the same time,” katanya.
Menurut Viera, dengan lebih ‘aware’ terhadap literasi digital, maka pengembangan segala sektor juga bisa lebih optimal, salah satunya dalam mengembangkan UMKM hijau.
“Karena saat masyarakat lebih aware dengan literasi digital, maka untuk mengembangkan green economy yang melalui advancing teknologi itu juga dapat dilakukan,” katanya.
Sayangnya, pemahaman masyarakat terhadap perkembangan teknologi tidak didasari berdasarkan 4 pilar literasi digital sesuai yang dicanangkan Pemerintah melalui Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kominfo).