5. Pendidikan
Di bidang pendidikan, Grup Lippo memiliki Yayasan Pelita Harapan. Yayasan ini mengelola sebanyak 45 sekolah K-12 dan 3 universitas di Indonesia dengan jumlah siswa lebih dari 35 ribu. Universitas yang dikelola Yayasan Pelita Harapan antara lain Universitas Pelita Harapan (UPH), Universitas Pelita Harapan Medan, dan Universitas Pelita Harapan Surabaya.
6. Teknologi Digital
Gurita bisnis Grup Lippo juga telah merambah ke bidang teknologi digital. Lippo memiliki pasar ecommerce mataharimall.com yang menyediakan berbagai barang mulai dari fashion, kecantikan, elektronik, buku, bahan makanan, dan lain sebagainya. Selain itu, Lippo juga berinvestasi dengan membangun bisnis yang inovatif seperti Gift Card Indonesia, bridal marketplace bridestory.com.sg, dan GrabTaxi.
7. Perbankan
Grup Lippo juga memiliki bisnis di bidang perbankan dan keuangan. Konglomerasi bisnis milik Mochtar Riady ini mengelola beberapa bank yakni CIMB Niaga, Bank Panin, hingga Bank National Nobu (Nobu Bank). Adapun Nobu Bank merupakan salah satu bank yang memiliki fokus pada peningkatan kompetensi UKM. Selain itu, Lippo juga diketahui menaungi Lippo General Insurance yang menawarkan berbagai produk asuransi.
Itulah deretan gurita bisnis Grup Lippo milik konglomerat Mochtar Riady. Berbagai gurita bisnis tersebut berhasil membawa sang pendiri dan keluarganya menjadi salah satu orang terkaya di Indonesia versi Forbes. Kekayaan bersih Mochtar Riady hingga akhir tahun 2022 ini tercatat sebesar USD1,4 miliar atau Rp21,8 triliun.