1. Kandungan Emas
Perbedaan utama terletak pada kandungan logam mulia di dalamnya. Emas putih terbuat dari campuran emas bersama logam mulia lain seperti perak dan platinum.
Biasanya, emas putih memiliki komposisi sekitar 75% emas dan 25% perak atau platinum. Di sisi lain, emas kuning memiliki kandungan emas murni di atas 75%, sementara sisanya (25%) terdiri dari tembaga dan seng.
Ini menunjukkan bahwa emas kuning juga tidak sepenuhnya murni karena emas cenderung lembut dan mudah tergores.
2. Daya Tahan
Kedua jenis emas memiliki perbedaan dalam hal daya tahan. Emas putih, dengan kandungan emas di bawah 75%, umumnya lebih tahan lama karena biasanya ditambahkan bahan rodium untuk memperkuatnya.
Sebaliknya, emas kuning yang memiliki lebih banyak emas cenderung lebih rentan terhadap goresan. Emas kuning hanya menggunakan campuran seng atau tembaga untuk kekuatan, tetapi tidak tahan goresan.