“Saya rasa 25.000 itu akan tercapai dengan mudah,” katanya.
Perekrutan tenaga kerja lokal ini dikhususkan kepada masyarakat yang membutuhkan pekerjaan dan memenuhi kualifikasi. Untuk tenaga kerja lokal, manajemen memprioritaskan TKI dari Kabupaten/Kota di Maluku Utara, khususnya Halmahera Tengah dan Timur
“Artinya semua kabupaten kota yang ada di Maluku Utara, namun demikian ada beberapa khusus untuk tingkat tertentu kita buka khusus untuk Halmahera Tengah dan Halmahera Timur. Karena kita mengutamakan apa yang kita sebut sebagai desa lingkar tambang,” ucap dia.
Dirinya juga berharap agar situasi pandemi yang sudah berlangsung selama satu tahun segera berakhir, karena banyak pekerjaan yang tertunda dari target yang sudah ditetapkan.
“Mudah-mudahan Covid-19 ini cepat berlalu, mudah-mudahan Covid-19 ini bisa terkontrol dengan adanya vaksin maka pekerjaan kita akan lebih muda. Kalau kovid sudah terkontrol maka mempermudah kami menambah tenaga kerja,” beber Wahyu.
(Sandy)