Iqbal Dwi Purnama
IDXChannel - PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR) melalui anak usahanya PT Jasamarga Tollroad Operator (JMTO) berhasil membukukan pendapatan usaha sebesar Rp984 miliar lewat pengoperasian jalan tol sepanjang 1.446 km pada Semester I-2024.
Direktur Utama PT Jasamarga Tollroad Operator, Yoga Tri Anggoro, mengatakan pendapatan usaha sepanjang semester I-2024 ini meningkat 4 persen jika dibandingkan dengan semester I-2023 (yoy).
Sejalan dengan hal tersebut, PT JMTO membukukan laba bersih sebesar Rp108,5 miliar pada Semester I-2024, atau meningkat 15 persen dibandingkan Semester I-2023.
Pencapaian ini didukung upaya peningkatan layanan operasional berbasis teknologi yang terus dilakukan untuk memberikan kenyamanan dan keamanan bagi pengguna jalan tol.
"Selain fokus pada layanan pengoperasian jalan tol, JMTO juga terus berinovasi di sektor pengembangan inovasi dan pelayanan berbasis teknologi," ujar Yoga melalui keterangan resmi, Selasa (8/10/2024).
Salah satu inovasi yang menjadi prioritas perusahaan adalah GetPark yaitu pengembangan sistem parkir di luar badan jalan (off-street parking). Pada Semester I-2024, GetPark mulai beroperasi di Kementerian Badan Usaha Milik Negara (KBUMN) dengan menggunakan teknologi deteksi Electronic Vehicle (EV) dan sinkronisasi dengan Stiker Radio Frequency Identification (RFID) yang ditempelkan di bagian depan kendaraan.
Sebagai komitmen dari JMTO dalam mendukung transformasi digital di sektor transportasi, JMTO memperkenalkan pembaruan pada Aplikasi Travoy dengan fitur baru yaitu Travoy Journey.
Fitur ini dirancang untuk memandu pengguna dalam merencanakan dan memantau perjalanan pengguna di jalan tol khususnya di ruas-ruas tol yang ada di Pulau Jawa.
Dengan Travoy Journey pengguna dapat melihat estimasi waktu perjalanan, informasi lalu lintas secara real-time serta mendapatkan rekomendasi rute alternatif yang lebih efisien.
