Saat ini Indonesia tidak sedang menutup diri kepada dunia dan sangat terbuka sebagai tempat berinvestasi.
Selama penyelenggaraan Hannover Messe 2023, sudah ada beberapa perjanjian kerja sama baru yang telah ditandatangani dengan nilai perjanjian sebesar USD1,9 miliar.
"Sudah ada 27 perjanjian kerja sama, yaitu satu antara G to G (Government to Government), empat antara G to B (Government to Business) dan 22 antara B to B (Business to Business). Nilainya mencapai 1,9 miliar US dollar dan diharapkan akan terus bertambah selama beberapa hari ke depan. Nilai ini diharapkan dapat membuka sekitar 80.000 lapangan kerja," ujar Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, dalam sambutannya.
Setelah peresmian, Jokowi dijadwalkan akan melakukan walkabout ke berbagai macam booth industri unggulan Indonesia, serta menghadiri business summit.
Peresmian juga dihadiri oleh Kanselir Jerman, Olaf Scholz, Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita, Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi dan Menteri BUMN, Erick Thohir.