Heri Purnomo
Aditya mengatakan bahwa jika promo operator langsung mengenakan tarif aslinya yakni Rp300.000 maka potensi masyarakat yang ingin beralih dari kendaraan pribadi ke transportasi umum juga akan berkurang.
Terlebih tarif ini juga hampir sama dengan tarif KA Argo Parahyangan yang dibandrol Rp250.000 untuk kelas eksekutif yang sudah bisa langsung ke tujuan tanpa harus berpindah kereta.
Adapun ia mengingatkan kepada operator untuk dapat mengevaluasi terkait pemberian tarif promo apakah nantinya dapat diperpanjang dari sebelumnya penetapannya hingga akhir November 2023.
"Nanti semoga dievaluasi lagi terkait dengan berapa lama perpanjangan tarif ini apakah berakhir di November seperti yang telah ditentukan atau diperpanjang hingga Desember catatan saya sebenarnya akuntansi penumpang selama 3 bulan pertama itu tidak bisa dijadikan patokan ya karena antusias masyarakat masih tinggi," katanya.
Sebelumnya, Direktur Utama PT KCIC, Dwiyana Slamet Riyadi mengatakan pihaknya memberlakukan tarif promo tiket Kereta Cepat Whoosh sebesar Rp150.0000 untuk kelas premium economy melalui aplikasi Whoosh.
