IDXChannel - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menargetkan pembangunan tanggul di pantai utara Jakarta rampung 2024.
Jarot menjelaskan pembangunan tanggul tersebut merupakan upaya Pemerintah untuk menanggulangi banjir rob yang kerap melanda warga Jakarta di pesisir utara.
"Sampai dipinggir laut ada yang namanya tanggul pantai, menanggulangi rob dan banjir. Insyaallah tahun 2024 tugas PUPR selesai," kata Jarot usai menghadiri cara Hari Sungai Nasional, Kamis (27/7/2023).
Jarot mengungkapkan saat ini pemerintah telah membuat rencana untuk membangun tanggul pantai sepanjang 33 km. Namun pengerjaan tersebut dibagi tiga, oleh Kementerian PUPR mendapat tugas 11km, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta 11 km, dan PT Pelindo II atau KSOP Sunda Kelapa sisanya.
Adapun 11 km yang ditangani oleh Pemrov ada 4 kluster, seperti Muara Angke sepanjang 3,4 kilometer, Pantai Mutiara sepanjang 1,05 kilometer, Sunda Kelapa sepanjang 2 kilometer dan Kali Blencong sepanjang 1,7 kilometer.
Sedangkan wilayah yang akan dibangunkan tanggul oleh Kementerian PUPR adalah Pantai Kamal-Dadap, Cengkareng Drain, Muara Baru, Ancol Hilir, dan Kalibaru. Itulah yang ditargetkan Jarot akan rampung pada tahun 2024 mendatang.
Kehadiran tanggul tersebut diharapkan mampu meminimalisir atau mencegah datangnya banjir rob di pesisir Utara Jakarta. Mengingat saat ini kondisi permukaan tanah di Jakarta rerus mengalami penurunan, disi lain tinggi permukaan air laut yang terus meningkat akibat pemanasan global.
"Totalnya yang akan dibangun sepanjang 33km dibagi 2, Pemprov DKI 22 km, kami PUPR sepanjang 11km, insyaallah kita selesaikan 2024," pungkas Jarot.
(SAN)