Michelle Natalia
IDXChannel - Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani Indrawati, mencatat hingga 12 Desember 2023, pembiayaan utang terus terkendali.
"Realisasi pembiayaan melalui penerbitan utang per 12 Desember 2023 mencapai Rp345 triliun," ungkap Sri dalam Konferensi Pers APBN KITA edisi Desember 2023 di Jakarta, Jumat (15/12/2023).
Sri menyebut realisasi utang sebesar Rp345 triliun tersebut jauh turun dari APBN 2022 sebesar Rp544,4 triliun, dan jauh turun dari desain awal APBN 2023 sebesar Rp696,3 triliun.
"Ini disebabkan oleh penurunan defisit seiring peningkatan pendapatan negara akibat kenaikan harga komoditas, serta optimalisasi belanja negara," jelas Sri.
Tak hanya itu, penurunan pembiayaan utang ini juga karena adanya penggunaan sebagian Saldo Anggaran Lebih (SAL) 2022 sebagai langkah antisipasi volatilitas pasar keuangan di 2023. Alhasil, defisit APBN 2023 semakin lebih rendah.
"Hingga 12 Desember 2023, APBN defisit Rp35 triliun atau hanya 0,17% dari PDB," tandas Sri. (NIA)
