Azhfar Muhammad
IDXChannel - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi melakukan peninjauan serta pengecekan fasilitas pos pengamanan dan pelayanan, yang telah disiagakan untuk mengantisipasi lonjakan mobilitas di masa libur Nataru, khususnya di tempat wisata.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, sejumlah titik menuju tempat-tempat wisata dan pusat perbelanjaan (Mall), akan dilakukan pengecekan secara acak (random check), untuk memastikan pengendalian mobilitas dan pengetatan prokes diterapkan dengan baik.
“Pemerintah akan melakukan pengendalian mobilitas dan pengetatan prokes di sejumlah titik menuju tempat-tempat wisata dan pusat perbelanjaan (Mall), akan dilakukan pengecekan secara acak (random check),“ kata Menhub Budi Karya Sumadi saat melakukan penjnjauan di Kawasan Bogor, Kamis (23/12/2021).
Menhub menjelaskan, masyarakat perlu waspada bahwa di masa libur Nataru ini akan ada sekitar 11 juta orang bepergian dan adanya varian Omicron yang sudah ada di Indonesia.
“Pesan utama pada Nataru ini yaitu pengetatan prokes. Kalau bisa di rumah saja itu lebih baik, tetapi kalau mau bepergian jarak jauh, harus vaksin dua kali dan tes antigen 1x24 jam,” ucap Menhub.
Sementara itu, Menhub bersama Menko PMK Muhadjir Effendi meninjau kegiatan vaksinasi massal se-Indonesia yang diselenggarakan Kepolisian RI di Taman Safari Indonesia, Bogor, Jawa Barat, yang menargetkan 1,2 juta dosis vaksin untuk mengejar target 70 persen tingkat vaksinasi nasional pada akhir tahun.
Menko Muhadjir kembali mengingatkan, kepada masyarakat yang melakukan perjalanan jarak jauh di masa libur Nataru, agar sudah melakukan vaksin dosis lengkap dan melakukan tes antigen 1x24 jam. “Sesuai arahan Presiden Joko Widodo, pada akhir tahun ini, tingkat vaksinasi di seluruh Indonesia harus sudah 70 persen,” pungkas Menko Muhadjir.
Sebagai catatan, Pihak Kapolri telah menyiapkan sejumlah rest area juga untuk disiapkan pos pengamanan, untuk melakukan pengecekan melalui aplikasi PeduliLindungi. (TIA)
