Luhut Tegaskan Transisi Energi Tidak Boleh Membahayakan Pertumbuhan Ekonomi

IDXChannel - Komitmen Indonesia untuk menekan emisi karbon yang saat ini memicu krisis iklim dinilai sudah cukup serius. Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menjelaskan, transisi energi tidak boleh mengganggu pertumbuhan ekonomi. 

"Saya pikir Indonesia sangat peduli soal krisis iklim. Berdasarkan data, Indonesia bisa mengatur antara pertumbuhan ekonomi dan dekarbonasi," jelas dia saat Indonesia Sustainability Forum 2023 Gala Dinner, Kamis (7/9/2023).

Baca Juga:

Luhut Beberkan Dampak Hilirisasi Nikel bagi Perekonomian Indonesia

Terlebih Pertumbuhan ekonomi Indonesia tetap tinggi di tengah perlambatan ekonomi global. Data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan pertumbuhan ekonomi Indonesia triwulan II 2023 tercatat sebesar 5,17% (yoy), meningkat dari pertumbuhan pada triwulan sebelumnya sebesar 5,04% (yoy).

"Pertumbuhan ekonomi Indonesia solid di 5,5 persen. Pertumbuhan ekonomi Indonesia sangat bagus, kita gak bisa membahayakan hal itu dengan [masalah] emisi karbon Indonesia yang masih rendah," jelas dia. 

Baca Juga:

Luhut: Krisis Iklim Rugikan Dunia Hingga USD23 Triliun

(SLF)