Atikah Umiyani
IDXChannel - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memastikan pembatasan penjuala BBM subsidi batal diterapkan pada 1 Oktober 2024. Pembatalan ini memicu pertanyaan soal pasokan Pertalite.
Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik, dan Kerja Sama (KLIK) Kementerian ESDM, Agus Cahyono Adi mengakui pasokan BBM Pertalite hingga akhir tahun sempat mengkhawatirkan. Namun, pemerintah berjanji pasokan tersebut akan disesuaikan dengan kebutuhan konsumsi.
"Waktu di DPR beberapa itu kan (pasokan) cukup mengkhawatirkan. Tapi tetap pemerintah kuncinya menjamin angka kebutuhan masyarakat terpenuhi, sesuai dengan kebutuhannya. Kuncinya nanti sesuai dengan kebutuhannya," katan Agus di kantornya, Jakarta dikutip Sabtu (28/9/2024).
Soal pembatalan BBM subsidi, Agus menjelaskan, pemerintah masih mendalami strategi dan eksekusi supaya penerapan di lapangan bisa berjalan dengan lancar. Soal muncul wacana subsidi akan digantikan dengan bantuan tunai, Agus menyebut prinsip subsidi akan diarahkan pada yang membutuhkan.
"Targetnya sama, targetnya adalah idealnya subsidi adalah kepada orang langsung untuk meningkatkan daya belinya," ujarnya.
