Meski demikian, pengeluaran masyarakat yang cukup besar untuk biaya transportasi ini memang masih di dominasi oleh penggunaan ojek online.
"Saat ini teman-teman misal naik kereta api, keretanya (KRL) murah Rp3.500 sampai Rp6.000, tapi first mile-nya Ojol itu Rp25 ribu, parkirnya Rp10 ribu, ini yang kita akan pelajari agar kita bisa mereduksi biaya perjalanan masyarakat," kata Risal.
Risal berharap integrasi antarmoda dapat menjadi jawaban dalam mendorong peningkatan penggunaan transportasi umum. Risal menyampaikan pemerintah berupaya meningkatkan jumlah sarana dan prasarana transportasi umum yang terintegrasi dalam memenuhi kebutuhan masyarakat.
"Ini juga bertujuan meningkatkan indeks kualitas hidup (IKH) kita, untuk Jakarta (IKH) itu 90 (peringkat 249). Untuk posisi kemacetan kita ternyata masih di bawah Hanoi. Ini yang agak menyedihkan dan akan kita kejar untuk meningkatkan penggunaan transportasi umum," kata dia.
(Nur Ichsan Yuniarto)