sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Percepat Ekosistem Kendaraan Listrik, BPPT Luncurkan SPKLU

Economics editor Azhfar Muhammad
05/08/2021 11:55 WIB
Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) bersama PT. Pertamina (Persero) resmi meluncurkan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum atau SPKLU.
Kendaraan listrik tengah mengisi bahan bakar (Ilustrasi)
Kendaraan listrik tengah mengisi bahan bakar (Ilustrasi)

IDXChannel - Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) bersama PT. Pertamina (Persero) resmi meluncurkan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum atau SPKLU.

Kepala BPPT Hammam Riza mengatakan pihaknya telah menginisiasi percepatan ekosistem kendaraan listrik tersebut melalui kerja sama dan peluncuran SPKLU di Indonesia.

“Sejalan dengan percepatan kendaraan listrik nasional telah diterbitkannya peraturan presiden nomor 55 tahun 2019 tentang percepatan program kendaraan program listrik berbasis baterai untuk transportasi jalan BPPT terus memberikan kontribusi positif yang mengefisiensi penggunaan bahan bakar," kata Hammam melalui konferensi virtual, Kamis (5/8/2021).

Hammam mengatakan Elektro Mobility atau E-Mobility mewakili konsep teknologi powertrain listrik atau sistem informasi dan teknologi komunikasi dan infrastruktur yang saling terhubung untuk memungkinkan pemilik kendaraan berinteraksi satu sama lain dan juga berinteraksi dengan kendaraan infrastruktur lainnya.

"Elektro Mobility yang di mana sumber tenaganya berasal dari listrik atau electric Vehicle yang tidak menggunakan lagi bahan bakar khususnya bahan bakar fosil sebagai sumber energy, EV juga diyakini menjadi jawaban di masa depan tak hanya dunia tapi di Indonesia." katanya.

Menurutnya indeks perkembangan elektronik Mobility mengalami peningkatan yang signifikan dari sisi teknologi, industri dan juga market.

"Tiongkok unggul dengan industrinya, pasar Jerman lebih terdepan, korea mengembangkan e-mobility dan negara lain teknologi, industri dan juga market sehingga peningkatan e-mobility semakin meningkat dan menglobal," paparnya.

Meskipun demikian, peningkatan teknologi dan juga infrastruktur pendukung meningkatkan mobilitas yang mengurangi emisi karbon,  rasio impor energi nasional  dan mendorong kendaraan yang baru kepada penggunanya dengan adanya charging station dan SPKLU. (NDA)

Halaman : 1 2
Berita Rekomendasi

Berita Terkait
Advertisement
Advertisement