Peningkatan kinerja manufaktur utamanya didorong oleh menguatnya permintaan domestik. Stabilnya konsumsi rumah tangga, kebijakan stimulus fiskal, serta pelaksanaan pengadaan barang dan jasa Pemerintah yang berorientasi pada produk dalam negeri turut menopang pertumbuhan pesanan baru selama tiga bulan terakhir.
Lebih lanjut, kondisi pasar tenaga kerja juga menunjukkan perbaikan pada bulan Oktober. Peningkatan aktivitas industri mendorong kebutuhan tenaga kerja baru yang meningkat.
Perkembangan ini menjadi indikasi bahwa pelaku usaha mulai meningkatkan kapasitas produksinya guna mengantisipasi kenaikan permintaan di Kuartal IV-2025.
(NIA DEVIYANA)