Achmad Al Fiqri
IDXChannel - Menteri Keuangan (Menkeu), Purbaya Yudhi Sadewa, siap menggelontorkan dana darurat untuk membantu penanganan bencana banjir dan tanah longsor di Sumatera.
"Kalau saya disuruh bayar, saya bayar, gitu saja," ujar Purbaya saat ditemui di kawasan Jakarta Selatan, Sabtu (29/11/2025).
Kendati demikian, Purbaya mengaku belum mengetahui apakah dana darurat bisa dipakai atau tidak lantaran bencana banjir dan longsor di Sumatera itu belum berstatus bencana nasional.
"Saya belum tahu itu. Saya bukan di bidang itu," kata Purbaya.
Bencana banjir dan tanah longsor melanda wilayah yang cukup luas di Pulau Sumatera. BNPB mencatat, banjir dan tanah longsor terjadi Aceh Barat, Aceh Timur, Aceh Utara, Singkil, dan Bireun.
Sedangkan untuk wilayah Sumatera Utara, banjir dan longsor juga terjadi di Kabupaten Humbang Hasundutan, Deli Serdang, Pakpak Barat, Tapanuli Tengah, Serdang Bedagai, serta Nias.
Gempa tektonik 6,3 M di laut barat laut Sinabang, Aceh, yang getarannya terasa hingga Medan juga menambah daftar kekhawatiran. Cuaca ekstrem ini, yang dipicu salah satunya oleh Siklon Tropis KOTO dan Bibit Siklon 95B, telah meningkatkan risiko secara signifikan.
Sementara itu untuk Sumatera Barat, terjadi di Kota Padang, Tanah Datar, Bukittinggi, Solok, Pesisir Selatan, Padang Panjang, Pasaman Barat, dan Lima Puluh Kota. Di Kabupaten Agam, banjir pada 25 November 2025, tercatat 42 kepala keluarga/143 jiwa dan 21 unit rumah terdampak.
(NIA DEVIYANA)
