IDXChannel - Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Suharso Monoarfa mengatakan, posisi Indonesia yang masuk ke dalam kategori negara berpendapatan menengah ke atas (upper middle income country) perlu disyukuri.
Namun, menurutnya, posisi Indonesia saat ini masih sangat rawan dan berpotensi terjerembap dalam kategori negara berpendapatan menengah ke bawah (lower middle income country).
"Kita harus bersyukur bahwa sekarang kita sudah memasuki upper middle income, jadi kita jaga, cuma waktu di upper middle income ini kan sensitif," kata Suharso saat ditemui di Gedung Kementerian PPN/Bappenas, Jakarta, Selasa (8/8/2023).
Suharso menyampaikan, produk domestik bruto (PDB) per kapita Indonesia yang berkisar di angka USD4.580 hanya berada tipis di atas garis kategori negara pendapatan menengah bawah yakni di kisaran USD1.146-4.465.
"Jadi kalau kita ke situ (di bawah 4.465) kita terjerembab ke situ lagi kita masuk di lower middle income, jadi kita jagain supaya lebih jauh jaraknya dari batas," ungkapnya.
Saat ini Suharso menyebut sumber pertumbuhan ekonkmi masih dari sisi konsumsi sebab konsumsi masyarakat Indonesia sudah mulai pulih.
"Tapi ke depan mestinya di sektor-sektor produktif yang lebih kita andalkan untuk memacu pertumbuhan ekonomi kita," pungkasnya.
(YNA)