Wahyu Dwi Anggoro
IDXChannel - Pertumbuhan sektor manufaktur ASEAN melambat pada Agustus 2024 karena ekspansi output dan permintaan baru melemah.
Headline Purchasing Managers’ Index (PMI) Manufaktur ASEAN dari S&P Global turun dari 51,6 pada Juli 2024 ke posisi terendah dalam empat bulan yaitu 51,1 bulan lalu.
“Sektor manufaktur ASEAN diuntungkan oleh tren permintaan yang menguat karena penjualan baru naik solid, sehingga perusahaan bersemangat menaikkan output pada Agustus," kata Ekonom S&P Global Market Intelligence Maryam Baluch dalam keterangan persnya pada Kamis (5/9/2024).
"Namun demikian, data terkini mengungkap perlambatan pada bulan ini karena penurunan permintaan asing terus menghambat pertumbuhan," kata Baluch.
Menurut survei PMI S&P Global, permintaan baru khususnya terhambat penurunan penjualan ekspor. Sementara itu, kondisi ketenagakerjaan turun ke wilayah kontraksi.
