Wahyu Dwi Anggoro
IDXchannel - Output industri Jepang pada Januari 2024 mencatat penurunan tercepat sejak Mei 2020. Negeri Sakura tersebut masuk ke jurang resesi akhir tahun lalu.
Menurut data dari Pemerintah Jepang, output industri turun 7,5% pada Januari 2024 dibandingkan bulan sebelumnya. Angka ini sedikit lebih buruk dari perkiraan pasar yang memprediksi penurunan sebesar 7,3%.
“Penurunan produksi industri pada Januari menunjukkan bahwa ekonomi akan berkontraksi lagi pada kuartal ini, mengindikasikan bahwa perekonomian Jepang masih dalam resesi,” kata Gabriel Ng, asisten ekonom di Capital Economics, dilansir dari Reuters pada Kamis (29/2/2024).
Penurunan output dialami 14 dari 15 industri yang disurvei pemerintah.
Penurunan produksi paling besar dicatat industri kendaraan bermotor yang anjlok 17,8% pada Januari 2024 dibandingkan bulan sebelumnya.
Produsen mobil Toyota Motor bulan lalu menangguhkan pengiriman sejumlah model setelah menemukan penyimpangan dalam uji sertifikasi untuk mesin diesel yang dikembangkan oleh anak perusahaannya.
