Nur Ichsan Yuniarto
IDXChannel - PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero) atau ID FOOD menyerap gula produksi petani tebu secara besar-besaran.
"Ini sebagai bentuk penyelamatan ketika stok gula petani masih menumpuk di gudang sejumlah pabrik gula akibat harga jual yang terus melemah," kata Direktur Utama ID FOOD, Ghimoyo dikutip Minggu (31/8/2025).
Dia menambahkan, program penyerapan gula dapat terlaksana setelah ID FOOD menerima dukungan permodalan berupa shareholder loan senilai Rp1,5 triliun dari PT Danantara Asset Management (Persero) atau DAM.
“Dengan adanya dukungan permodalan ini, ID FOOD dapat lebih optimal menyerap gula petani," kata dia.
Ghimoyo melanjutkan, pihaknya akan memastikan harga beli minimal sesuai Harga Acuan Pembelian (HAP) yang ditetapkan pemerintah
"Agar petani memperoleh kepastian pasar, serta mendapat keuntungan dengan harga gula di tingkat petani yang terjaga,” kata dia.
Lebih lanjut, Ghimoyo menegaskan bahwa penyerapan ini dilakukan dengan skema offtake terhadap gula petani tebu dari pabrik gula PT PG Sinergi Gula Nusantara (SGN) maupun pabrik gula milik ID FOOD.
