Dinar Fitra Maghiszha
IDXChannel - The Body Shop resmi menutup ratusan gerainya di Amerika Serikat (AS) dan Kanada imbas tak mampu membiayai operasional perusahaan.
Dalam keterangan awal Maret, perusahaan mengumumkan sudah tidak lagi beroperasi di AS per 1 Maret 2024. Laporan CNN menyebut 33 dari total 105 toko di Kanada juga akan segera ditutup, sementara sisanya masih tetap buka.
Pilihan ini diambil usai perusahaan kosmetik dan skincare itu mengajukan likuidasi di Pengadilan New York, AS. Pengajuan ini membuat The Body Shop bakal menjual aset tertentu untuk membayar tagihan utang kreditur.
Mengutip NBC News, Rabu (13/3/2024), toko kecantikan tersebut mengonfirmasi telah mengajukan restrukturisasi di negara asalnya, Inggris, serta di Kanada. Juru bicara Body Shop belum menanggapi permintaan komentar.
Menurut The Guardian, sekitar 50 lokasi di AS masih beroperasi pada saat pengajuan likuidasi tersebut. Diluncurkan pada 1976 di Brighton, Inggris, oleh pengusaha dan aktivis hak asasi manusia Anita Roddick, Body Shop diakuisisi dengan nilai setara dengan USD1,3 miliar pada tahun 2006 oleh raksasa kecantikan L'Oréal.
