Seperti diketahui, kasus pertama Covid-19 di wilayah tersebut berawal dari seorang wanita berinisial R pada Jumat (7/1) lalu. Ilham mengatakan, R terkonfimasi Covid-19 varian Omicron.
Hal ini dipastikan dari hasil pemeriksaan spesimen dengan metode whole genome sequencing (WGS) yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan DKI Jakarta. R diketahui mengalami keluhan seperti batuk, sakit tenggorokan, sakit kepala hingga nyeri otot.
Guna mengantisipasi sebaran kasus Covid-19, pihaknya memperluas sistem micro lockdown atau karantina lokal di wilayah RW002. Total hingga saat ini ada 14 RT yang menerapkan micro lockdown di sana.
"Jadi sebelumnya ada empat RT, sekarang 14 RT," kata dia.
(NDA)