Terakhir, pada Tol Junction Palembang, progres pembangunan telah mencapai 95,97 persen, menyisakan 2 dari total 6 Ramp yang masih dalam tahap penyelesaian minor, yaitu Ramp 1 dan Ramp 7b.
Menurutnya, kehadiran ruas tol baru di JTTS yang telah dilakukan ULFO akan memberikan manfaat signifikan terhadap kemudahan konektivitas darat bagi pemudik.
Tol Tanjung Pura-Brandan akan mengefisiensi waktu tempuh dari Binjai ke Pangkalan Brandan dari 1,5 jam menjadi hanya 30 menit yang juga akan memudahkan waktu tempuh pemudik dari Bandara Kualanamu Medan menuju Brandan hingga Langsa, Aceh.
Sementara Tol Pekanbaru Padang Seksi Padang-Sicincin menjadi tol pertama di Provinsi Sumatera Barat yang akan memangkas waktu tempuh sekitar 30 menit dari yang sebelumnya butuh lebih dari 1 jam. Kehadiran tol ini akan memudahkan para pemudik utamanya asal Bukittinggi.
"Sementara fungsional Tol Junction Palembang akan menghubungkan langsung ruas Tol Kayuagung-Palembang-Betung dengan Tol Palembang-Indralaya-Prabumulih, sehingga pengendara dapat melintas tanpa perlu keluar melalui gerbang tol. Tak hanya itu, jalan ini juga mempercepat distribusi barang dan jasa, mendukung efisiensi logistik, serta memberikan dorongan besar bagi pertumbuhan ekonomi regional," tutur Adjib.
(DESI ANGRIANI)