IDXChannel - PT Pos Indonesia (Persero) secara bertahap memulai transformasi bisnisnya ke arah digital untuk merebut pangsa pasar anak muda, khususnya generasi milenial dan seterusnya.
Menarget kalangan yang tidak bisa lepas dari teknologi, perusahaan jasa kurir dan logistik ini 'mau tidak mau' menggandeng digitalisasi di semua lini produk dan layanan mereka.
Melalui aplikasi 'Pos Aja', perusahaan berciri khas dominasi warna oranye berlogo Merpati terbang ini bersiap menyusul 'si hijau' dan 'si merah'.
Tukang pos tak lagi disebut 'tukang', melainkan pasukan 'Orangers'. Kebiasaan datang ke kantor pos perlahan mulai digantikan dengan 'order-instant', setidaknya itulah benang merah yang dijelaskan direksi PT Pos Indonesia.
"Platform baru ini adalah bagian dari usaha kami dalam transformasi ke arah digital. Dengan jalan inilah nantinya akan membuat PT Pos Indonesia akan menjadi lebih baik," kata sang maestro urusan Bisnis Kurir dan Logistik PT Pos Indonesia Siti Choiriana saat ditemui MNC Portal, Senin (30/8/2021).
Ana, sapaan akrabnya, bukanlah wajah baru di lingkungan Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Perempuan lulusan ITS Surabaya ini merupakan jebolan PT Telkom Indonesia (Persero). Titah Menteri BUMN Erick Thohir-lah yang membuat Ana menempati singgasana strategis tersebut.
Terbiasa dengan kerja 'non-stop' di Telkom, membuat 'Kartini' satu ini menjadikan layanan PT Pos beroperasi 24 jam.
"Maka seluruh kantor kami terus beroperasi, bahkan kami membuka layanan 24 jam, yang sebelumnya Sabtu-Minggu kami tutup, tapi kami tetap buka, 24 jam kami lakukan, jadi kami memastikan masyarakat bisa memakai layanan kami dengan baik," tuturnya.
Tak segan, aneka diskon diluncurkan untuk merebut hati para pelanggan.
"Diskon 27,5% pengiriman ke luar negeri, di dalam negeri up to 75% dari berbagai varian produknya," ucap Ana sembari menambahkan bahwa promo ini akan berlangsung hingga 27 September 2021 saat peringatan Hari Bhakti Postel.
Ana merekomendasikan masyarakat untuk mengubah kebiasaan konvensional ke arah digital.
"Justru kalau melalui aplikasi Pos Aja, bakal kami permudah, jadi tak perlu capek-capek datang ke kantor cukup punya aplikasi, kami beri diskon besar-besaran. Bagi masyarakat yang tetap ke kantor pos, tetap dapat promo tetapi tidak sebesar pemakaian di aplikasi."
Bersama Direktur Utama Faizal R Djoemadi, dan anggota direksi PT Pos Indonesia lainnya, manajemen perseroan mengharapkan aplikasi Pos Aja dapat dipergunakan untuk para pebisol (pelaku bisnis online) maupun seluruh lapisan masyarakat.
MNC Portal mencoba mengunduh aplikasi Pos Aja. Berbagai layanan disediakan mulai dari pengiriman dalam kota, luar kota, hingga luar negeri dengan tersedianya informasi tarif.
Dengan aplikasi ini, pelanggan dapat melakukan sendiri entri data pengirimannya dan melakukan permintaan penjemputan kiriman di lokasi pengiriman. Kiriman langsung dijemput oleh petugas pickup (Oranger & Faster) ke lokasi pengirim yang melakukan order.(TIA)