2. Tiket palsu
Meskipun tidak ada acara yang diadakan dengan penonton secara langsung tahun ini, para penipu online tetap tidak berhenti untuk mencoba peruntungannya, seperti menjual tiket acara offline. Entah bagaimana skema tersebut masih efektif. Pakar Kaspersky juga menemukan halaman yang menawarkan pengembalian uang untuk tiket yang sudah dibeli.
3. Entitas terkait Olimpiade
Pakar Kaspersky juga menemukan contoh halaman phishing yang disamarkan sebagai halaman resmi untuk Olimpiade Tokyo 2020 dan halaman yang meniru Komite Olimpiade Internasional. Yang terakhir, misalnya, mengumpulkan kredensial layanan MS pengguna.
4. Hadiah
Tidak ada perhelatan publik besar tanpa scammers yang memberi iming-iming hadiah palsu terkait acara. Para ahli Kaspersky juga menemukan halaman phishing yang menawarkan untuk memenangkan Televisi, yang nampaknya menjadi kejutan yang ideal untuk menonton Olimpiade.
Ini cukup populer dan skema umumnya, para pengguna yang menjadi pemenang beruntung hanya perlu membayar biaya pengiriman. Tentu saja, hadiah TV tersebut tidak akan pernah sampai ke pengguna yang tertipu.
5. Token pertandingan Olimpiade
Terakhir, dan yang paling penting, peneliti Kaspersky menemukan mata uang virtual pertama, yang merupakan dana dukungan untuk atlet Olimpiade.