Secara total, nilai skuat keseluruhan The Wasps tercatat sebesar Rp22,143 miliar. Dengan bekal pasukan tersebut, Brunei menjadi tim pertama yang tersingkir dari persaingan Piala AFF kali ini dengan torehan nir-gol dari tiga kali bertanding.
Dengan hanya menyisakan dua pertandingan, skuat asuhan Mario Rivera hanya memiliki potensi poin maksimal enam, namun dengan catatan produktifitas yang mengenaskan dengan telah kebobolan 17 gol, dan baru berhasil mengemas satu gol saja, alias minus 16.
Catatan itu masih berada di bawah capaian Indonesia dan Thailand yang kini menguasai peringkat satu dan dua klasemen sementara Grup A dengan poin masing-masing enam, namun dengan catatan produktifitas yang jauh lebih baik, yaitu plus sembilan dan plus delapan.
Senasib dengan Brunei, dua tim yang berada di klasemen bawah Grup B Piala AFF, yaitu Laos dan Myanmar, juga masih belum mendapatkan satu poin pun dari dua kali bertanding.
Namun, dengan masih menyisakan dua pertandingan, kedua tim masih memiliki potensi poin maksimal enam, sehingga masih dapat berharap untuk memperebutkan posisi runner up, yang kini ditempati oleh Vietnam, dengan perolehan poin yang masih tiga.