Shifa Nurhaliza
IDXChannel - Pemain termahal BRI Liga 1 memang masih menjadi perbincangan hangat saat ini. Performa baik Taisei Marukawa di Liga BRI 2021/2022 berdampak besar pada nilai pasarnya saat ini. Pemain berdarah Jepang ini telah mengalami peningkatan nilai pasar yang signifikan dan saat ini berada di daftar 10 pemain termahal Liga BRI 1.
Persaingan memperebutkan gelar, pemain terbaik, pencetak gol terbanyak, dan gelar individu lainnya mulai dibicarakan, termasuk starting line-up terbaik. Selain gelar, nilai mulai dari 11 termahal musim ini tentu saja menarik.
Hal-hal dari pemain paling mahal sering dibahas. Gelandang Persive Bandung Marc Klok adalah pemain termahal di BRI Liga 1 dan dikatakan bernilai €450 juta dan sekitar Rp7,1 miliar. Nilainya belum jelas hingga akhir musim.
Angka itu cocok dengan beberapa pemain seperti rekan setimnya di Persib Nick Kuipers dan gelandang Bali United Bruwa Hekmat Nouri. Sangat menarik untuk mengetahui harga pasar pemain termahal di setiap posisi berdasarkan data pasar transfer saat ini.
Pemain Termahal BRI Liga 1
Lantas berapa harga pasaran tertinggi yang bisa Anda raih di BRI Liga 1 musim ini? Berdasarkan data transfermarkt, jika semua pemain termahal di masing-masing posisi dikumpulkan, maka nilai tambah akan menjadi sekitar Rp 396,8 miliar.
1. Adilson Maringga (Rp5,1 miliar)
Penampilannya bersama Arema di Liga BRI 2021-2022 sangat meningkatkan nilai pasar kiper asal Brasil ini. Saat Arema membelinya dari klub Portugal Vilafranquense seharga Rp1,97 miliar, nilainya kini tembus Rp5,1 miliar.
2. Ricky Fajrin (Rp4,79 miliar)
Ricky Fajrin yang lebih dari lima musim membela Bali United mengungkapkan harga pasar cenderung stabil di Rp 4,79 miliar. Ada kalanya dia punya market value Rp5,1 miliar.
3. Ferdyan Wahyu (Rp3,94 miliar)
Diam-diam Wahyu adalah bek kanan termahal di Liga BRI 2021-2022. Dengan nilai pasar Rp3,9 miliar, dia menjadi salah satu dari dua pemain lokal yang menjadi tarter termahal musim ini.
4. Nick Kuipers (Rp6,7 miliar)
Dibandingkan dengan pertama kali ia didatangkan dari ADO Den Haag, nilai Kuipers bahkan lebih rendah. Harga pasar Kuipers yang senilai Rp475 juta euro turun sekitar 50 euro dan kini menjadi Rp6,7 miliar rupiah. Penurunan ini mungkin konsisten dengan kinerja Kuiper.
5. Javlon Guseynov (Rp5,5 miliar)
Kemampuan bermain di banyak posisi mungkin menjadi alasan mengapa pemain berusia 30 tahun ini masuk dalam daftar termahal Borneo FC. Selain sebagai bek tengah, ia juga digunakan sebagai bek kiri dan bek kanan atau full back. Nilai pasar yang dikampanyekan Borneo sejak 2019 meningkat dari 250 juta euro menjadi 350 juta euro atau sekitar Rp5,5 miliar rupiah. (SNP)
