Wahyu Dwi Anggoro
IDXChannel - Netflix menambah lebih dari 8 juta pelanggan baru pada kuartal II-2024. Kebijakan pembatasan praktik berbagi kata sandi membuahkan hasil positif.
Dilansir dari Reuters pada Jumat (19/7/2024), angka tersebut melampaui ekspektasi pasar yang memprediksi 5 juta pelanggan tambahan pada triwulan lalu.
“Netflix masih menjadi perusahaan streaming terbaik dan paling menguntungkan di luar sana, namun dengan penurunan saham-saham teknologi secara umum selama beberapa hari terakhir, beberapa investor mungkin mengambil keuntungan sekarang sembari menunggu kondisi yang baik untuk masuk kembali," kata Kepala Investasi Running Point Capital Michael Ashley Schulman.
Pada periode April-Juni 2024, laba Netflix mencapai USD4,88 per saham, lebih tinggi dari prediksi pasar yang sebesar USD4,74 per saham
Pendapatan perusahaan mencapai USD9,56 miliar kuartal lalu. Jumlah total pelanggan Netflix secara global mencapai 277 juta akun.
Meskipun mencatat kinerja baik pada kuartal kedua, Netflix mennyampaikan outlook yang lebih berhati-hati untuk triwulan ketiga. Perusahaan mengatakan bisnis periklanannya tidak akan menjadi pendorong utama pertumbuhan pendapatan hingga setidaknya 2026.
Netflix mengatakan keanggotaan tingkat iklannya tumbuh 34 persen dibandingkan kuartal sebelumnya, namun tidak disebutkan berapa banyak pelanggan yang memilih opsi tersebut.
“Bisnis periklanan kami berkembang dengan baik dan menjadi kontributor yang lebih berarti bagi bisnis kami,” kata Netflix dalam suratnya kepada investor.
“Tetapi membangun bisnis dari awal membutuhkan waktu – dan ditambah dengan besarnya pendapatan langganan kami – kami tidak berharap iklan menjadi pendorong utama pertumbuhan pendapatan kami pada 2024 atau 2025," kata pihak perusahaan. (WHY)
