Melati Pratiwi
IDXChannel - Tarzan Srimulat belum lama ini muncul lewat sebuah video yang menyatakan dirinya mendapat denda Rp90 juta oleh PLN.
Kini, masalah tersebut sudah mendapat tindak lanjut. Berdasarkan unggahan akun twitter @maman1965, Tarzan mengucapkan terimakasih kepada pihak PLN Kramat Jati. Dari kasus denda Rp 90 juta, sang komedian pun sadar akan tugas perusahaan listrik tersebut.
"Dengan adanya kasus kemarin saya dan masyarakat semakin tercerahkan bagaimana tugas PLN memang berat, PLN juga memastikan listriknya aman," kata Tarzan, dikutip pada Selasa (7/3/2023).
Tarzan Srimulat mengaku, dirinya dan sang anak sudah bertemu tim dari Dirjen Ketenagakerjaan ESDM. Pertemuan itu pun membuat Tarzan dan putrinya, Galuh Pujiwati semakin paham akan pelanggaran yang terjadi.
"Sudah dijelaskan tim keberatan tentang pelanggarannya. Saya dan anak saya menerima dan memang sudah dilakukan pembayaran," lanjut Tarzan.
Di akhir video, Tarzan berpesan pada semua orang agar memeriksakan terlebih dahulu meteran listrik sebelum menjual, membeli, atau menyewa sebuah rumah. Harus dipastikan lewat PLN Mobile apakah ada tunggakan atau masalah terkait aliran listrik.
Sebelumnya, Tarzan menceritakan kronologi awal dirinya bisa mendapat denda dari PLN sampai Rp 90 juta. Pada tahun 2007 silam, Tarzan membelikan rumah untuk sang putri, Galuh Pujiwati di kawasan Pinang Ranti.
15 tahun sudah berlalu, petugas PLN mendatangi Tarzan dan hendak memblokir listrik.
"Listrik diganti atas nama Galuh Pujiwati. Setelah 15 tahun, 6 Februari 2023 kemarin PLN sama petugas lainnya datang ke rumah itu, langsung mau diblokir," kata Tarzan, dikutip dari cuitan twitter @maman1965.
Menurut Tarzan, denda yang diberikan PLN mencapai puluhan juta. Tak terima, dirinya lantas mendatangi kantor PLN dan biaya denda pun dipangkas.
"Dendanya 90 juta, saya keberatan datang ke PLN dan akhirnya dapat keringanan Rp 72 juta. tapi listrik harus pasang baru lagi. Terpaksa saya bayar padahal 2 tahun gak dapat job yah pusing," ucap Tarzan.
Baik Tarzan maupun Galuh heran mengapa baru sekarang pihak PLN mempermasalahkan aliran listrik. Padahal, rumah tersebut sudah 15 tahun dibeli Tarzan.
"Kalau ada nyuri listrik atau nyuri aliran, kenapa gak tahun itu, setidaknya, ini sudah 15 tahun baru datang , 3 hari tidak dibayar dilepas, diblokir," tuturnya.
(SAN)
