sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Aksi Serikat Mural Suarakan Indonesia di Surabaya

Foto editor Ali Masduki
17/05/2021 12:56 WIB
Mural tersebut untuk menyuarakan carut marut penanganan vaksin, kepedulian terhadap anak anak untuk generasi mendatang.
Mural karya Serikat Mural Surabaya bertajuk Indonesia Sedang Tidak Baik-Baik Saja di kawasan Jalan Ngagel, Surabaya, Jawa Timur, Senin (17/5/2021).
Mural karya Serikat Mural Surabaya bertajuk Indonesia Sedang Tidak Baik-Baik Saja di kawasan Jalan Ngagel, Surabaya, Jawa Timur, Senin (17/5/2021).
Mural karya Serikat Mural Surabaya bertajuk Indonesia Sedang Tidak Baik-Baik Saja di kawasan Jalan Ngagel, Surabaya, Jawa Timur, Senin (17/5/2021). Mural karya Serikat Mural Surabaya bertajuk Indonesia Sedang Tidak Baik-Baik Saja di kawasan Jalan Ngagel, Surabaya, Jawa Timur, Senin (17/5/2021). Mural karya Serikat Mural Surabaya bertajuk Indonesia Sedang Tidak Baik-Baik Saja di kawasan Jalan Ngagel, Surabaya, Jawa Timur, Senin (17/5/2021). Mural karya Serikat Mural Surabaya bertajuk Indonesia Sedang Tidak Baik-Baik Saja di kawasan Jalan Ngagel, Surabaya, Jawa Timur, Senin (17/5/2021).

IDXChannel - Mural karya Serikat Mural Surabaya (SMS) bertajuk Indonesia Sedang Tidak Baik-Baik Saja, menghiasi dinding di kawasan Jalan Ngagel, Surabaya, Jawa Timur, Senin (17/5/2021).

Mural tersebut untuk menyuarakan carut marut penanganan vaksin, kepedulian terhadap anak anak untuk generasi mendatang, perlawanan petani dan warga adat terhadap kerusakan lingkungan dan alam di Indonesia yang diakibatkan tambang, industri dan korporasi. Serta tentang polemik KPK dan Stop perang & kekerasan dunia.

Kegiatan serupa juga serentak diikuti lebih dari 15 kota di Indonesia. Seluruh partisipan diharuskan membuat karya street art-nya (mural jalanan, graffiti, seni poster, stencil art, sticker art) di dinding dinding jalanan di kota nya masing-masing.

Selain itu partisipan (street artist) di tiap-tiap kota akan mengangkat isue-isue dan permasalahan yang ada di kota/tempat/daerahnya masing-masing.

Mereka berharap, mural serentak dapat memberikan warna baru street art Indonesia sebagai kultur seni jalanan anak muda yang selalu bersuara melalui media street art/seni jalanan yang bisa dilihat dan dinikmati masyarakat di ruang publik.

Advertisement
Advertisement