sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Konsumsi Air Minum Kemasan Naik 65 Persen Selama Pandemi Covid-19

Foto editor Arif Julianto
26/02/2021 20:45 WIB
Indonesia Water Institute (IWI) menyatakan, ada peningkatan biaya air bersih selama pandemi Covid-19. Peningkatan konsumsi produk air minum dalam kemasan (AMDK)
Pekerja melakukan bongkar muat air minum dalam kemasan di Jakarta, Jumat (26/2/2021).
Pekerja melakukan bongkar muat air minum dalam kemasan di Jakarta, Jumat (26/2/2021).
Pekerja melakukan bongkar muat air minum dalam kemasan di Jakarta, Jumat (26/2/2021). Pekerja melakukan bongkar muat air minum dalam kemasan di Jakarta, Jumat (26/2/2021). Indonesia Water Institute (IWI) menyatakan, ada peningkatan biaya air bersih selama pandemi Covid-19. Peningkatan konsumsi produk air minum dalam kemasan (AMDK) diduga menjadi pendorong utama peningkatan biaya tersebut.

Pekerja melakukan bongkar muat air minum dalam kemasan di Jakarta, Jumat (26/2/2021). Indonesia Water Institute (IWI) menyatakan, ada peningkatan biaya air bersih selama pandemi Covid-19. Peningkatan konsumsi produk air minum dalam kemasan (AMDK) diduga menjadi pendorong utama peningkatan biaya tersebut. 

Berdasarkan data IWI, ada sekitar 65 persen masyarakat yang melakukan transisi dari penggunaan air tanah sebagai air minum menjadi produk AMDK. Transisi terbesar terlihat pada kelompok masyarakat dengan biaya air Rp300.000-Rp1juta per bulan. 

Advertisement
Advertisement