sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Membangun Optimisme Individu, Masyarakat dan Bangsa dalam Menyongsong Cita-Cita Emas Indonesia 2045

Foto editor Yulianto
22/06/2022 08:46 WIB
Seminar ini dihadiri ribuan mahasiswa dari 254 Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri dan Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Swasta.
Ribuan mahasiswa menghadiri seminar Membangun Optimisme Individu, Masyarakat dan Bangsa dalam Menyongsong cita-cita Emas Indonesia Tahun 2045.
Ribuan mahasiswa menghadiri seminar Membangun Optimisme Individu, Masyarakat dan Bangsa dalam Menyongsong cita-cita Emas Indonesia Tahun 2045.
Ribuan mahasiswa menghadiri seminar Membangun Optimisme Individu, Masyarakat dan Bangsa dalam Menyongsong cita-cita Emas Indonesia Tahun 2045. Ribuan mahasiswa menghadiri seminar Membangun Optimisme Individu, Masyarakat dan Bangsa dalam Menyongsong cita-cita Emas Indonesia Tahun 2045. Ribuan mahasiswa menghadiri seminar Membangun Optimisme Individu, Masyarakat dan Bangsa dalam Menyongsong cita-cita Emas Indonesia Tahun 2045. Ribuan mahasiswa menghadiri seminar Membangun Optimisme Individu, Masyarakat dan Bangsa dalam Menyongsong cita-cita Emas Indonesia Tahun 2045. Ribuan mahasiswa menghadiri seminar Membangun Optimisme Individu, Masyarakat dan Bangsa dalam Menyongsong cita-cita Emas Indonesia Tahun 2045.

IDXChannel - Ribuan mahasiswa menghadiri seminar Membangun Optimisme Individu, Masyarakat dan Bangsa dalam Menyongsong cita-cita Emas Indonesia Tahun 2045 yang berlangsung di Auditorium Anwar Musadad UIN Sunan Gunung Djati, Bandung, Selasa (21/6/2022). 

Seminar ini dihadiri ribuan mahasiswa dari 254 Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri dan Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Swasta di regional Jawa baik secara langsung maupun online dengan menghadirkan dua sosok menteri secara daring, yakni Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas serta Menteri BUMN Erick Thohir. Selain itu, ada Motivator nasional Arvan Pradiansyah memberikan motivasi kepada peserta.

Menteri Agama mengatakan, Indonesia akan mengalami bonus demografi yang luar biasa pada 2045. Peran pemuda pada era ini sangat diharapkan untuk merealisasikan cita-cita besar pendiri bangsa yakni menjadikan Indonesia negara besar, dan sejajar dengan negara-negara besar lainnya.

Para pemuda dan khususnya mahasiswa dituntut mampu mengisi apa yang dahulu diperjuangkan oleh para pejuang pendahulu dengan karya yang lebih nyata. Oleh karena itu, dengan harapan Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) dan Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Swasta (PTKIS) yang berada di bawah Kementerian Agama terus meningkatkan kemampuan akademik dan profesional para peserta didiknya. Hal itu perlu dilakukan agar mereka bisa lebih kompetitif dan memiliki kemampuan untuk bisa bersaing pada masa akan datang.

Advertisement
Advertisement