sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Menkeu Sri Mulyani Optimis APBN Mampu Hadapi Ancaman Krisis Global di 2023

Foto editor Arif Julianto
30/08/2022 15:41 WIB
Pemerintah saat ini tengah menyusun Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) 2023.
Menteri Keuangan Sri Mulyani saat rapat paripurna DPR ke-3 masa persidangan I tahun 2022-2023 di kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (30/8/2022).
Menteri Keuangan Sri Mulyani saat rapat paripurna DPR ke-3 masa persidangan I tahun 2022-2023 di kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (30/8/2022).
Menteri Keuangan Sri Mulyani saat rapat paripurna DPR ke-3 masa persidangan I tahun 2022-2023 di kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (30/8/2022). Menteri Keuangan Sri Mulyani saat rapat paripurna DPR ke-3 masa persidangan I tahun 2022-2023 di kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (30/8/2022). Menteri Keuangan Sri Mulyani saat rapat paripurna DPR ke-3 masa persidangan I tahun 2022-2023 di kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (30/8/2022). Menteri Keuangan Sri Mulyani saat rapat paripurna DPR ke-3 masa persidangan I tahun 2022-2023 di kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (30/8/2022). Menteri Keuangan Sri Mulyani saat rapat paripurna DPR ke-3 masa persidangan I tahun 2022-2023 di kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (30/8/2022). Menteri Keuangan Sri Mulyani saat rapat paripurna DPR ke-3 masa persidangan I tahun 2022-2023 di kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (30/8/2022).

IDXChannel - Menteri Keuangan Sri Mulyani (kiri) menyerahkan laporan pemerintah terkait RUU tentang APBN TA 2023 kepada Wakil Ketua DPR Lodewijk Freidrich Paulus (kanan) dan Wakil Ketua DPR Rachmat Gobel (tengah) saat rapat paripurna DPR ke-3 masa persidangan I tahun 2022-2023 di kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (30/8/2022).  

Pemerintah saat ini tengah menyusun Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) 2023. Menteri Keuangan, Sri Mulyani optimis APBN tahun depan dapat menghadapi ancaman krisis ekonomi global.

Sri Mulyani mengungkapkan, RAPBN 2023 dirancang dengan semangat optimisme namun tetap waspada. Optimisme dilandasi oleh pemulihan ekonomi hingga triwulan II 2022 yang tumbuh mengesankan 5,44%. Tingkat pertumbuhan ekonomi Indonesia ini termasuk yang tertinggi di G20 dan ASEAN, dimana banyak negara-negara maju dan emerging yang di triwulan II justru mengalami revisi pertumbuhan menurun akibat tekanan inflasi dan pengetatan kebijakan moneter. 

Advertisement
Advertisement