sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Menko Airlangga Ungkap Keberanian Membuat Lompatan Besar dalam Mewujudkan Transformasi Ekonomi

Foto editor Kontributor IDX Channel
20/07/2023 06:44 WIB
Menko Airlangga Hartarto menyampaikan keynote speech pada acara Indonesia Data and Economic (IDE) Katadata 2023, Kamis (19/7/2023).
Menko Airlangga Hartarto menyampaikan keynote speech pada acara Indonesia Data and Economic (IDE) Katadata 2023, Kamis (19/7/2023).
Menko Airlangga Hartarto menyampaikan keynote speech pada acara Indonesia Data and Economic (IDE) Katadata 2023, Kamis (19/7/2023).
Menko Airlangga Hartarto menyampaikan keynote speech pada acara Indonesia Data and Economic (IDE) Katadata 2023, Kamis (19/7/2023). Menko Airlangga Hartarto menyampaikan keynote speech pada acara Indonesia Data and Economic (IDE) Katadata 2023, Kamis (19/7/2023). Menko Airlangga Hartarto menyampaikan keynote speech pada acara Indonesia Data and Economic (IDE) Katadata 2023, Kamis (19/7/2023).

IDXChannel - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyampaikan keynote speech mewakili Presiden Joko Widodo pada acara Indonesia Data and Economic (IDE) Katadata 2023, Kamis (19/7/2023). 

Pemerintah terus menempuh berbagai upaya agar Indonesia mampu keluar dari middle income trap, diantaranya dengan pembangunan infrastruktur, kapasitas SDM, riset inovasi dan pengembangan bisnis, transformasi kebijakan dan regulasi, tata kelola data dan pengamanannya, hingga peningkatan investasi dan sumber pembiayaan. 

Pilar transformasi ekonomi tersebut sekaligus menjadi pendukung utama untuk mewujudkan visi Indonesia Emas 2045 seperti yang tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) 2024-2045.

Transformasi ekonomi tersebut dilakukan untuk dapat mencapai sasaran pada tahun 2045 berupa PDB Nominal sebesar USD9,8 triliun, menempati posisi sebagai salah satu dari lima besar negara dengan PDB terbesar di dunia, Gross National Income per kapita sebesar

USD30,300, porsi penduduk middle income sebanyak 80%, kontribusi industri manufaktur pada PDB mencapai 28%, serta penyerapan tenaga kerja sebesar 25,2%.

Advertisement
Advertisement