sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Potret Upacara Pawiwahan di Pura Agung Giri Natha, Wisata Religi Kota Semarang

Foto editor Ahmad Antoni
21/07/2022 10:07 WIB
Upacara Manusa Yadnya Pawiwahan merupakan upacara pernikahan menurut Hindu. Upacara Pawiwahan ini dilakukan di Pura Agung Giri Natha.
Andrian Gunawan dan Putu Satwika Anggaswari Pujawati, pasangan pengantin mengikuti upacara pernikahan menurut Agama Hindu.
Andrian Gunawan dan Putu Satwika Anggaswari Pujawati, pasangan pengantin mengikuti upacara pernikahan menurut Agama Hindu.
Andrian Gunawan dan Putu Satwika Anggaswari Pujawati, pasangan pengantin mengikuti upacara pernikahan menurut Agama Hindu. Andrian Gunawan dan Putu Satwika Anggaswari Pujawati, pasangan pengantin mengikuti upacara pernikahan menurut Agama Hindu. Andrian Gunawan dan Putu Satwika Anggaswari Pujawati, pasangan pengantin mengikuti upacara pernikahan menurut Agama Hindu. Andrian Gunawan dan Putu Satwika Anggaswari Pujawati, pasangan pengantin mengikuti upacara pernikahan menurut Agama Hindu. Andrian Gunawan dan Putu Satwika Anggaswari Pujawati, pasangan pengantin mengikuti upacara pernikahan menurut Agama Hindu. Andrian Gunawan dan Putu Satwika Anggaswari Pujawati, pasangan pengantin mengikuti upacara pernikahan menurut Agama Hindu. Andrian Gunawan dan Putu Satwika Anggaswari Pujawati, pasangan pengantin mengikuti upacara pernikahan menurut Agama Hindu. Andrian Gunawan dan Putu Satwika Anggaswari Pujawati, pasangan pengantin mengikuti upacara pernikahan menurut Agama Hindu.

IDXChannel - Andrian Gunawan dan Putu Satwika Anggaswari Pujawati, pasangan pengantin mengikuti upacara pernikahan menurut Agama Hindu atau yang disebut dengan Pawiwahan di Area Madya Mandala Pura Agung Giri Natha Semarang, Jawa Tengah, Rabu (20/7/2022). 

Menurut Pinandita Ide Bagus Gede Wiyana, Upacara Manusa Yadnya Pawiwahan merupakan upacara pernikahan menurut Hindu. Upacara Pawiwahan ini dilakukan di Pura Agung Giri Natha.

Upacara diawali dengan memohon restu, memuja Sang Hyang Widhi, memuja leluhur supaya direstuinya pernikahan ini. Kemudian, melakukan upacara pembersihan diri dari unsur dan pengaruh negatif. Setelah pembersihan, ada upacara secara simbolis. Mereka melaksanakan bagaimana memasuki gerbang rumah tangga, saling dukung mendukung, satu sama lain menjadi satu. Ketua Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Kota Semarang, I Nengah Wirta Darmayana, mengatakan Area Madya Mandala di Pura Agung Giri Natha bisa dilakukan untuk upacara pawiwahan, upacara lainnya, kesenian, dan lainnya.’

Advertisement
Advertisement