M.Ilham ChatamyIDX CHANNEL- Kementerian BUMN berencana membentuk holding dan subholding PLN sebagai bagian dari transformasi dan optimalisasi PT PLN Persero. Pembentukan holding dan sub-holding ini diharapkan bisa membuat PLN lebih efisien, pengukuran kinerja lebih transparan, serta efektif dalam pengambilan keputusan bisnis. Selain itu, untuk mewujudkan target ekspor energi listrik hingga 300 megawatt melalui transmisi bawah laut 400 kilo volt ke kawasan Asia Tenggara.
Menteri BUMN Erick Thohir menyatakan, pembentukan holding dan subholding PLN pada tahun ini akan dilakukan dalam skema virtual. Kemudikan akan diwujudkan secara nyata pada tahun 2023 mendatang. Pembentukan holding dan subholding PLN ini dapat mengoptimalkan sumber daya Energi Baru Terbarukan (EBT) untuk kemajuan Indonesia. Sebab Indonesia memiliki potensi besar dalam hydropower, matahari, angin hingga geotermal yang tidak dimiliki negara-negara tetangga.
