M.Ilham ChatamyIDXChannel- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah ke 7.012,66 pada penutupan sesi I perdagangan hari ini, Senin (25/9/2023). Di tengah pelemahan IHSG, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI) dengan nilai transaksi mencapai Rp339,9 miliar. Harga saham BBNI melesat 2,56 persen ke posisi Rp10.000 per saham. Bahkan secara intraday saham BBNI sudah menembus level ATH di Rp10.050 per saham. Penguatan signifikan saham BBNI terjadi di tengah rangkaian tahapan aksi korporasi Stock Split yang dilakukan.
Semantara dari global, Tiga indeks utama Wall Street kompak berakhir di zona merah pada perdagangan akhir pekan, Jumat (22/9/2023). Ambruknya bursa saham AS ini masih saja dipicu oleh sentimen The Fed yang membuat kecewa para pelaku pasar. Sementara market saham Asia terseret oleh S&P menurunkan perkiraan pertumbuhan ekonomi Tiongkok di tahun 2023 menjadi 4,8% dari 5,2%.
